BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM
AGAMA DI SISI ALLAH
IALAH ISLAM
Firman Allah Subhanahu wa Ta’ala dalam Surah Al-Maa’idah, Ayat 3, maksudnya:
“Pada hari ini, Aku (Allah) telah sempurnakan
bagi kamu agama kamu, dan Aku (Allah) telah cukupkan ni’matKu kepada kamu, dan
Aku (Allah) telah redhakan ISLAM itu menjadi agama untuk kamu.” Ayat 3
Allah says:
“This day, I (Allah) have perfected your
religion for you, completed My Favour upon you, and have chosen for you ISLAM
as your religion.” (V5: 3)
Allah Ta’ala berfirman dalam Surah A-Li ‘Imraan, Ayat 19, maksudnya:
“Sesungguhnya agama (yang benar dan diredhai)
di sisi Allah ialah Islam. Dan orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberikan
Kitab itu tidak berselisih (mengenai agama Islam dan enggan menerimanya)
melainkan setelah sampai kepada mereka pengetahuan yang sah tentang
kebenarannya; (perselisihan itu pula)
semata-mata kerana hasad dengki yang ada
dalam kalangan mereka. Dan (ingatlah),
sesiapa yang kufur ingkar akan ayat-ayat keterangan Allah, maka sesungguhnya
Allah Amat segera hitungan
hisabNya.” Ayat 19
Allah says:
“Truly, the religion with Allah is Islam. Those who were given the Scripture (Jews and
Christians) did not differ except, out of mutual jealousy, after knowledge had
come to them. And whoever disbelieves in
the Ayaat (proofs, evidences, verses, signs, revelations, etc.) of Allah, then
surely, Allah is Swift in calling to account.” (V3: 19)
Allah Ta’ala berfirman dalam Surah A-Li ‘Imraan, Ayat 84 dan Ayat 85, maksudnya:
“Katakanlah (wahai Muhammad): “Kami beriman
kepada Allah, dan kepada apa yang telah diturunkan kepada kami, dan kepada apa
yang telah diturunkan kepada Nabi-nabi: Ibrahim, dan Ismail, dan Ishaq, dan
Ya’qub, dan keturunannya, dan kepada apa yang telah diberikan kepada Nabi-nabi;
Musa dan ‘Isa, dan sekalian Nabi-nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak membeza-bezakan seseorang pun di
antara mereka dan kepada Allah jualah kami berserah diri (Islam).” Ayat 84
“Dan sesiapa yang mencari agama selain agama Islam,
maka tidak akan diterima daripadanya, dan ia pada hari akhirat kelak dari
orang-orang yang rugi.” Ayat 85
Allah says:
“Say (O Muhammad): “We believe in Allah and in
what has been sent down to us, and what was sent down to Ibrahim (Abraham),
Ismail (Ishmael), Ishaq (Isaac), Ya’qub (Jacob) and Al-Asbat [the offspring of
the twelve sons of Ya’qub (Jacob)] and what was given to Musa (Moses), ‘Isa
(Jesus) and the Prophets from their Lord.
We make no distinction between one another among them and to Him (Allah)
we have submitted (in Islam).” (V3:
84)
“And whoever seeks a religion other than
Islam, it will never be accepted of him, and in the Hereafter he will be one of
the losers.” (V3: 85)
MEMPERSEKUTUKAN ALLAH
“TRINITY” JADI KAFIR
Firman Allah Ta’ala dalam Surah Al-Maa’idah, Ayat 73, maksudnya:
“Demi sesungguhnya telah kafirlah orang-orang
yang berkata: “Bahawasanya Allah ialah salah satu dari tiga tuhan (trinity)”. Padahal tiada Tuhan (yang berhak disembah)
melainkan Tuhan yang Maha Esa. Dan jika
mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, sudah tentu orang-orang
yang kafir dari antara mereka akan dikenakan azab seksa yang tidak terperi
sakitnya.” Ayat 73
Allah says:
“Surely, disbelievers are those who said:
“Allah is the third of the three (in a trinity).” But there is no Ilah (God) (none who has the
right to be worshipped) but One Ilah (God-Allah). And if they cease not from what they say,
verily, a painful torment will befall on the disbelievers among them.” (V5: 73)
Allah Ta’ala berfirman dalam Surah An-Nisaa’, Ayat 171, maksudnya:
“Wahai Ahli Kitab (Yahudi dan Nasrani)! Janganlah kamu melampaui batas dalam perkara
agama kamu, dan janganlah kamu mengatakan sesuatu terhadap Allah melainkan yang
benar; sesungguhnya Al-Masih ‘Isa ibni Maryam itu hanya seorang Pesuruh Allah,
dan Kalimah Allah yang telah disampaikanNya kepada Maryam, dan (ia juga tiupan)
roh daripadaNya.
Maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-rasulNya,
dan janganlah kamu mengatakan: “(Tuhan itu) tiga “trinity”.
Berhentilah (daripada mengatakan yang
demikian), supaya menjadi kebaikan bagi kamu.
Hanyasanya Allah ialah Tuhan Yang Maha Esa,
Maha Suci Allah daripada mempunyai anak.
Bagi Allah jualah segala yang ada di langit dan
yang ada di bumi.
Dan cukuplah Allah menjadi Pengawal (Yang
Mentadbirkan sekalian makhlukNya).” Ayat
171
Allah says:
“O people of the Scripture (Christians)! Do not exceed the limits in your religion,
nor say of Allah aught but the truth.
The Messiah ‘Isa (Jesus), son of Maryam (Mary), was (no more than) a
Messenger of Allah and His Word,(“Be”! -
and he was) which He (Allah) bestowed on Maryam (Mary) and a spirit (Ruh)
created by Him (Allah); so believe in
Allah and His Messengers. Say not:
“Three (trinity)!” Cease! (it is) better
for you. For Allah is (the only) One
Ilah (God), glory is to Him ((Far Exalted is He) above having a son. To Him belongs all that is in the heavens and
all that is in the earth. And Allah is
All-Sufficient as a Disposer of affairs”
(V4: 171)
SODAQALLAHUL’AZIIM
Hari Juma’at
28 DzilQa’edah 1434 Hijriyah
4 Oktober 2013
No comments:
Post a Comment