Wahai manusia!
Tika engkau lahir ke dunia
Engkau bertelanjang sebentuk rupa
Tiada pakaian tiada harta
Tiada nama tiada gelaran tiada kuasa
Wahai manusia!
Bila engkau mati
Engkau ditelanjang dimandi
Terbuka rahsia badan dari kepala hingga ke kaki
Segala kotoran daki dicuci
Wahai manusia!
Selesai engkau dikapani
Engkau disolat ditanam di dalam bumi
Dalam tanah engkau bersemadi
Segala nikmat dunia dan harta tiada lagi
Wahai manusia!
Apabila engkau dibangkitkan semula
Padang mahsyar tempat berhimpun sekalian manusia
Engkau bertelanjang tanpa kain tanpa celana
Seperti ketika engkau lahir di dunia.
ALLAH TA’ALA berfirman dalam Surah Al-Anbiyaa’, Ayat 104, maksudnya:
“(Ingatlah) hari Kami (Allah) menggulung langit
seperti menggulung lembaran surat catitan; sebagaimana Kami (Allah) mulakan
wujudnya sesuatu kejadian, Kami (Allah) ulangi wujudnya lagi; sebagai satu
janji yang ditanggung oleh Kami (Allah); sesungguhnya Kami (Allah) tetap
melaksanakannya.” Ayat 104
(Yakni, pada hari Allah
mengembalikan makhluk-makhluk menjadi makhluk yang baru, sebagaimana Allah menciptakan mereka saat pertama kali. Dia (Allah) Maha Kuasa untuk mengembalikan penciptaan
mereka. Ini adalah sesuatu yang pasti
dan harus terjadi, kerana janji Allah tidak
dimungkiri atau diganti dengan yang lain).
Imam Ahmad meriwayatkan dari Ibnu ‘Abbas radhiallahu
‘anhuma, bahawa Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam menyampaikan suatu
nasihat kepada kami, sabda Baginda:
“Sesungguhnya kamu (akan) dihimpun kepada Allah
(dalam keadaan tanpa alasan kaki, telanjang, dan belum dikhatan. “Sebagaimana
Kami (Allah) telah memulai penciptaan pertama, begitulah Kami (Allah) akan
mengulanginya lagi. Sungguh, Kami
(Allah) akan melaksanakannya.” Muslim
dan Bukhari
Hari Juma’at
18 Muharram 1435 Hijriyah
22 November 2013
No comments:
Post a Comment