(Man unduly forgets)
Ada sejenis manusia, apabila ia merasai kuat
tenaga, sihat tubuh badan, senang lenang, banyak harta benda dan anak pinak, ia
berlaku sombong bongkak terhadap ALLAH TA’ALA yang mengurniakan semua itu kepadanya.
Lupanya ia, ketika ia dilahirkan lemah
selemah-lemahnya, tiada kuasa, tiada kekuatan, tidak tahu apa-apa, tidak tahu
membaca dan menulis, dan tiada harta benda yang dibawa bersamanya.
Lupanya ia, akan firman Allah Ta’ala dalam Surah Al-‘Alaq,
Ayat 1 hingga Ayat 7, maksudnya:
“Bacalah (Wahai Muhammad)
dengan nama (Allah) Tuhanmu Yang Menciptakan (sekalian makhluk),” (Ayat 1)
“Read! In the Name of your
Lord (Allah) Who has created (all that exists).” (V96: 1)
“Ia (Allah) menciptakan
manusia dari sebuku darah beku;” (Ayat
2)
“He (Allah) has created man
from a clot (a piece of thick coagulated blood).” (V96:
2)
“Bacalah! Dan (Allah) Tuhanmu
Yang Maha Pemurah,” (Ayat 3)
“Read! And your Lord (Allah)
is the Most Generous.” (V96:
3)
“Yang mengajar manusia melalui
pena dan tulisan,”
(Ayat 4)
“Who has taught (the writing)
by the pen.” (V96:
4)
“Ia (Allah) mengajarkan
manusia apa yang tidak diketahuinya.” (Ayat
5)
“He has taught man that which
he knew not.” (V96: 5)
“Ingatlah! Sesungguhnya jenis
manusia tetap melampaui batas (berlaku sombong)” (Ayat 6)
“Nay! Verily, man does
transgress (in disbelief and evil deed).”
(V96:
6)
“Dengan sebab ia melihat dirinya sudah cukup (kuat) dengan apa yang
dihajatinya (kaya).”
(Ayat 7)
“Because he considers himself self-sufficient.” (V96:
7)
Hari Juma’at
5 Rejab 1439 Hijriyah
23 Mac 2018
23 Mac 2018